Taukah anda?
Foto Mayat korban pesawat sukhoi superjet 100 yang banyak beredar melalui bbm facebook dan media lainya tersebut adalah foto hoax hal ini seperti yang di sampaikan oleh, Kepala Badan SAR Nasional, Marsekal Madya TNI Daryatmo, beliau menjelaskan bahwa bahwa foto korban pesawat sukhoi itu hoax alias palsu. Karena Foto tersebut diambil dari website Brazil pada tahun 2010. Dimana website tersebut memang khusus berisi foto foto korban kecelakaan pesawat terbang, Foto mayat korban kecelakan pesawat itu diambil dari kecelakaan pesawat Air India pada tahun 2010, Setelah ditelusuri memang benar, pada 22 Mei 2010 terjadi kecelakaan Air India Express yang menelan 169 penumpang tewas, dua jenazah yang ada di foto (hoax) tersebut adalah pilot (Serbia) dan co-pilot (India) yang menjadi
korban.Selain pernyataan mengenai foto korban sukhoi itu palsu juga sudah dipastikan Basarnas melalui ahli IT. "Saya manfaatkan orang yang saya rasa sudah ahli dalam bidang ini, yaitu Roy Suryo. Kami sampaikan kepada media massa bahwa itu tidak benar," ujar Daryatmo, di Bandara Halim Perdanakusuma,Menurut Daryatmo, bayak hal yang harus di pertimbangkan sebelum mempublikasikan foto korban kecelakaan pesawat sukhoi yang terjadi pada hari rabu kemarin diantaranya adalah mempertimbangkan perasaan keluarga sehingga foto-foto itu dinilai cukup meresahkan keluarga. "Karena saya ini merasa paling tidak enak dengan menjaga korban oleh karena itu kami tegaskan itu tidak benar," tandasnya.Sebelumnya, sempat beredar foto-foto yang disebut sebagai korban pesawat Sukhoi Superjet 100 melalui BlackBerry Messenger dan twitter. Setelah di lakukan penelusuran ternyata pengupload foto mayat korban sukhoi superjet 100 hoax tersebut adalah pemilik akun twitter dengan inisial YS .Hingga kini, pihak Basarnas tidak pernah merilis foto-foto korban Sukhoi. Proses evakuasi masih tetap yang menjadi prioritas tim. Sudah ada 16 kantong jenazah yang dibawa ke RS Polri Sukanto, Jakarta hingga Sabtu sore. Tim SAR gabungan masih terus mencari korban, baik melalui jalur darat dan udara. Setelah proses evakuasi selesai, tim Disaster and Victim (DVI) Mabes Polri akan melakukan otopsi terhadap seluruh korban kecelakaan Sukhoi.
Foto korban kecelakaan sukhoi yang beredar luas tersebut di beritakan merupakan foto korban kecelakaan pesawat di india, yang terjadi beberapa saat yang lalu, foto korban sukhoi tersebut sangat meresahkan keluarga korban.
Jangan mudah Percaya dengan beredarnya photo-photo korban kecelakaan pesawat tersebut.
Ruang Curhat Kita
Foto Mayat korban pesawat sukhoi superjet 100 yang banyak beredar melalui bbm facebook dan media lainya tersebut adalah foto hoax hal ini seperti yang di sampaikan oleh, Kepala Badan SAR Nasional, Marsekal Madya TNI Daryatmo, beliau menjelaskan bahwa bahwa foto korban pesawat sukhoi itu hoax alias palsu. Karena Foto tersebut diambil dari website Brazil pada tahun 2010. Dimana website tersebut memang khusus berisi foto foto korban kecelakaan pesawat terbang, Foto mayat korban kecelakan pesawat itu diambil dari kecelakaan pesawat Air India pada tahun 2010, Setelah ditelusuri memang benar, pada 22 Mei 2010 terjadi kecelakaan Air India Express yang menelan 169 penumpang tewas, dua jenazah yang ada di foto (hoax) tersebut adalah pilot (Serbia) dan co-pilot (India) yang menjadi
korban.Selain pernyataan mengenai foto korban sukhoi itu palsu juga sudah dipastikan Basarnas melalui ahli IT. "Saya manfaatkan orang yang saya rasa sudah ahli dalam bidang ini, yaitu Roy Suryo. Kami sampaikan kepada media massa bahwa itu tidak benar," ujar Daryatmo, di Bandara Halim Perdanakusuma,Menurut Daryatmo, bayak hal yang harus di pertimbangkan sebelum mempublikasikan foto korban kecelakaan pesawat sukhoi yang terjadi pada hari rabu kemarin diantaranya adalah mempertimbangkan perasaan keluarga sehingga foto-foto itu dinilai cukup meresahkan keluarga. "Karena saya ini merasa paling tidak enak dengan menjaga korban oleh karena itu kami tegaskan itu tidak benar," tandasnya.Sebelumnya, sempat beredar foto-foto yang disebut sebagai korban pesawat Sukhoi Superjet 100 melalui BlackBerry Messenger dan twitter. Setelah di lakukan penelusuran ternyata pengupload foto mayat korban sukhoi superjet 100 hoax tersebut adalah pemilik akun twitter dengan inisial YS .Hingga kini, pihak Basarnas tidak pernah merilis foto-foto korban Sukhoi. Proses evakuasi masih tetap yang menjadi prioritas tim. Sudah ada 16 kantong jenazah yang dibawa ke RS Polri Sukanto, Jakarta hingga Sabtu sore. Tim SAR gabungan masih terus mencari korban, baik melalui jalur darat dan udara. Setelah proses evakuasi selesai, tim Disaster and Victim (DVI) Mabes Polri akan melakukan otopsi terhadap seluruh korban kecelakaan Sukhoi.
Foto korban kecelakaan sukhoi yang beredar luas tersebut di beritakan merupakan foto korban kecelakaan pesawat di india, yang terjadi beberapa saat yang lalu, foto korban sukhoi tersebut sangat meresahkan keluarga korban.
Jangan mudah Percaya dengan beredarnya photo-photo korban kecelakaan pesawat tersebut.
Ruang Curhat Kita
0 komentar:
Posting Komentar